PAKDE PRAPTO PEMPEK Jadikan Dunia Seni Sebagai Penyemangat Hidup

JAKARTA, ARTIS6.COM ■ Konsistensinya di dunia hiburan tak perlu diragukan lagi. Sejak mulai berkiprah di era tahun 80-an, ternyata masih eksis sampai sekarang. Kesemua itu tentu saja karena sikap profesionalisme yang dipunyai. Selain selalu nyambung dengan sejumlah komunitas seniman.

Begitulah sosok Suprapto Suryani atau yang lebih dikenal dengan nama Pakde Prapto Pempek. Tak heran jika disebut sebagai seniman serba bisa. Mengawali dari dunia lawak perorangan dan akhirnya bisa mewakili kota Palembang untuk mengejar prestasi di Ibukota Jakarta.

“Jujur, saya ini lahir dari seniman daerah. Dari Jambi pindah ke Palembang, lantas hijrah ke Jakarta. Harus melewati perjalanan panjang, sebelum akhirnya saya bisa sukses seperti sekarang,” tuturnya kepada ARTIS6.COM, Minggu (22/12) di Jakarta.

Pria yang dikenal pula sebagai pensiunan karyawan Telkom Jakarta Pusat, begitu di Jakarta malah merambah ke dunia seni lain. Bahkan pernah memimpin grup musik orkes melayu.

Setelah itu, melanglang buana bersama sejumlah pelawak Ibukota yang lain.Tak cuma itu, Pakde Prapto juga laris main di sejumlah produksi sinetron. Kemudian, main film serta menjadi penggagas ide berbagai pertunjukkan seni di Jakarta. Berkat pergaulan yang sangat supel, sampai sekarang nyaris tak pernah sepi job. Selalu saja ada aktifitas atau kegiatan yang melibatkan dirinya.

“Saya ini merupakan tife yang nggak bisa diam. Sebab, selalu saja ingin berkarya. Untuk bidang apa saja. Kebetulan, sejumlah senior rekan pelawak Srimulat, masih memiliki kedekatan dengan saya,” aku pria yang justru asli kelahiran Kota Jambi tersebut.

Sejumlah wadah seniman tradisional yang ada di Jakarta, juga kerap melibatkan Pakde Prapto. Termasuk yang ada di daerah-daerah. “Mereka jika ingin pentas di Jakarta, saya kerapkali diminta untuk ikut berpartisipasi,” tutur dia.Di usianya yang sudah menginjak kepala 6, Pakde Prapto mengaku pantang bersikap malas. Kegiatan apa saja, selama itu positif, pasti bakal dilakukannya.

“Saya justru menjadikan kegiatan dunia seni itu sebagai penyemangat hidup,” pungkas pria yang memggeluti pula sebagai pesulap humor tersebut. ■ [GUYS]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *